114 research outputs found

    Peran Perpustakaan Sekolah dalam Mendukung Implementasi Kurikulum Merdeka

    Get PDF
    Ini adalah materi presentasi dari Webinar Peran Perpustakaan Sekolah dalam Mendukung Implementasi Kurikulum Merdek

    Pemanfaatan Aplikasi Berbasis Website dalam Aktifitas Kajian Harian bagi Remaja Masjid

    Get PDF
    Remaja masjid adalah perkumpulan pemuda masjid yang melakukan aktivitas sosial dan ibadah di lingkungan suatu masjid. Remaja masjid juga memiliki tujuan dalam mendukung pembentukan kepribadian dan karakter seorang remaja, salah satunya melalui pembentukan budi pekerti, akhlak mulia, kejujuran, rasa bertanggung jawab dan menghormati orang lain. Remaja masjid mutlak keberadaannya dalam menjamin estafet makmurnya suatu masjid sehingga fungsi dinamika masjid itu sendiri dapat di pertahankan kelangengannya. Pengurus remaja masjid merasa kajian yang dilakukan selama ini masih sangat kurang dari sisi jumlah pertemuan. Pengurus berusaha untuk tetap mengikat ilmu yang dimiliki oleh anggota dalam kesehariannya, maka pengurus Remaja Masjid menginginkan pertemuan rutin yang dapat dilakukan dalam tiap harinya. Dengan bantuan teknologi informasi dan komunikasi harapannya keinginan ini dapat terwujud. Tujuan dari pelaksanakaan kegiatan ini adalah membangun suatu aplikasi berbasis website yang mampu melakukan distribusi materi kajian harian dan mampu melakukan pengukuran terhadap pemahaman materi yang telah dicapai oleh anggota remaja masjid. Target yang diharapkan dari kegiatan ini adalah peningkatan proses pembelajaran ilmu Agama bagi anggota remaja masjid dengan bantuan teknologi informasi dan komunikasi. Terdapat enam tahapan untuk mencapai tujuan yaitu (1) observasi, pengamatan terhadap kebutuhan anggota remaja masjid, (2) penyusunan rencana pembelajaran, (3) penyusunan modul pembelajaran online, (4) penyusunan aplikasi berbasis website, (5) memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada pengurus dan anggota remaja masjid, (6) Evaluasi pelaksanaan. Hasil identifikasi pada 135 remaja diperoleh hasil 59,3 % remaja menggunakan aplikasi berbasis website untuk mengenal lebih dalam Ilmu Agama, dan 73,3% remaja menyatakan membutuhkan aplikasi berbasis website yang dapat mereka gunakan untuk kajian harian dalam mempelajari ilmu Agama secara khusus. Keberhasilan program learning community dengan memanfaatkan aplikasi berbasis website ini dapat diduplikasi untuk komunitas serupa di seluruh wilayah Indonesia

    Pemanfaatan Kinect dalam Prototype Aplikasi Media Pembelajaran bagi Anak Berkebutuhan Khusus

    Get PDF
    The use of Information Communication Technology (ICT) has become a fundamental need in supporting on educational process. ICT can supporting creativity and accuracy in the development of learning media. The need is not only for public schools but also for special educational needs (SEN), which is to prepare children with special needs to be able to live independently in the society. SEN is an educational unit that aims to help learners who bears a physical or mentally disabilities to be able to develop knowledge and skills. In this case, SEN group is the mild mental retardation with an IQ ranging from 50 to 70 and limitations in focus learning and activity, less creative and do not have the initiative, limitation to understand and use language. To support student with mental retardation, development of learning media are required in order to support teaching learning in SEN, by using input device such as mouse, keyboard, touch screen and Kinect. The learning media will be more interesting for SEN to provide user experience. Kinect is the one of input device in use, that is capable to provide the user experience more than the function other input devices, 67% in user interest and 83% in causing stimulation. This is because kinect has the ability to read body movements that can be used to train SEN

    Temu Kembali Koleksi Digital (Format Video) Sebagai Transformasi Informasi dan Pengetahuan

    Get PDF
    Salah satu layanan yang dilakukan oleh pengelola Perpustakaan adalah mendistribusikan pengetahuan yang dimiliki, bentuk pengetahuan bisa saja dalam format video. Dalam pemanfaatan koleksi yang berformat video, selama ini tidak jarang pengelola dan pemustaka mengalami masalah, yaitu kesulitan dalam temu kembali koleksi video yang dimiliki perpustakaan. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi pengelola perpustakaan dalam rangka pemanfaatan pengetahuan yang telah ada, juga untuk mempercepat proses transfer pengetahuan. Menjawab tantangan di atas maka perlu disusun sebuah inovasi pada aplikasi bantu yang mampu melakukan proses temu kembali materi yang ada didalam video tidak hanya sebatas pada judul, akan tetapi penelusuran dapat juga dilakukan hingga kedalaman dari isi video tersebut. Proses temu kembali informasi dilakukan oleh aplikasi dengan memanfaatkan file subtitle (file dengan ekstensi .srt) yang dimiliki atau bisa juga dipersiapkan dalam sebuah file video. Aplikasi ini akan menampilkan informasi detail dari waktu putar baik itu menit maupun detik dari video sesuai dengan keyword yang inputkan, sehingga memungkinkan untuk memutar file video sesuai dengan kebutuhan. Diharapkan dengan memanfaatkan aplikasi ini, pengelola dan pemustaka Perpustakaan akan terbantu dan mendapatkan percepatan dalam penemuan materi yang dibutuhkan dalam file video

    Prototipe Dashboard Aplikasi POSTASY Berbasis Website Menggunakan Metode Pureshare untuk Meningkatkan Kemudahan Layanan Posyandu

    Get PDF
    Abstract. Dashboard Prototype of Website-Based Postasy Application Using the Pureshare Method to Improve the Convenience of Posyandu Services.Integrated Service Post (Posyandu) is a form of community-based health service. Recording of data in a Posyandu is the main activity. To support the main activities, Posyandu has a Postasy website that can display information, maintain data and manage every detail that will be used. The evaluation results showed that the website has deficiencies in the value of memorability and satisfaction, and the dashboard display is inadequate. The solution offered to redesign the dashboard using the pureshare method and the double diamond model as a stage in building a prototype. The final test of the prototype results using the UXT usability test tool and a questionnaire. The test results through the distribution of questionnaires are 87.3% in memorability and 84.8% in satisfaction. The results of testing using UXT obtained 100%, which means that the design is excellent, can be accepted by respondents, and becomes a recommendation.Keywords: Posyandu, redesign, usability testing Abstrak. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) adalah suatu bentuk layanan kesehatan berbasis masyarakat. Pencatatan dan perekapan data di sebuah Posyandu merupakan kegiatan utama yang dilakukan. Untuk mendukung kegiatan utama Posyandu memiliki website Postasy yang dapat menampilkan informasi yang dibutuhkan, memelihara data dan mengelola setiap detail yang akan digunakan. Berdasarkan hasil wawancara terdapat beberapa keluhan terhadap tampilan website Postasy. Dari hasil evaluasi didapatkan data bahwa website memiliki kekurangan pada nilai memorability dan satisfaction dan juga tampilan dashboard yang kurang memadai. Solusi yang ditawarkan adalah mendesain ulang dashboard menggunakan metode pureshare, dan model double diamond sebagautahapan dalam membangun prototype. Pengujian akhir terhadap hasil prototipe dilakukan dengan menggunakan uji usability tools UXT dan kuesioner. Hasil pengujian melalui penyebaran kuesioner diperoleh hasil 87,3% untuk memorability dan 84,8% untuk satisfaction. Hasil pengujian menggunakan UXT diperoleh hasil 100% yang artinya dapat disimpulkan bahwa desain sangat baik, dan dapat diterima oleh responden sehingga menjadi rekomendasi pengguna.Kata Kunci: Posyandu, desain ulang, usability testin

    Penerapan Metode Double Diamond pada Desain User Interface Website: The Implementation of the Double Diamond Method on the Design User Interface Website

    Get PDF
    CV. Bangun Bina Bersaudara menjual sarung tangan, masker dan produk kecantikan. Promosi produk yang selama ini dilakukan masih secara door to door, dan menerima pesanan melalui whatsapp. Dampak dari permasalahan tersebut adalah proses bisnis menjadi tidak efisien. CV. Bangun Bina Bersaudara telah memiliki website, namun kondisi website saat ini sangat tidak informatif dan kurang menarik, warna website sangat kontras dan tidak sedap dipandang mata. Akibatnya, informasi di web menjadi ambigu. Keadaan tampilan website tersebut membuat pelanggan enggan melakukan transaksi, dan membuat mereka kurang percaya pada perusahaan untuk melakukan pembelian produk melalui website. Hasil awal dari evaluasi website adalah 0,4, termasuk dalam kategori moderat. Hasil tersebut menunjukkan bahwa memungkinkan untuk melakukan perbaikan dalam alur sistem dan user. Untuk mengatasi masalah yang dihadapi, peneliti menerapkan metode Double Diamond untuk melakukan desain ulang tampilan website. Proses pengujian prototype kepada responden menggunakan metode webuse sebagai tolok ukur persepsi dan respon dari pengguna. Rata-rata hasil akhir pengujian prototipe pada iterasi pertama adalah 0,937 dan hasil dari iterasi kedua adalah 0,986. Hasil evaluasi tersebut menunjukkan bahwa desain website yang telah dibuat dapat diterima oleh pengguna

    Pemanfaatan Serious Games Sebagai Media Pembelajaran Pengenalan Aktivitas Bina Diri Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

    Get PDF
    Pendidikan merupakan salah satu hal penting dalam kehidupan seorang anak, tanpa terkecuali bagi anak berkebutuhan khusus (ABK). Tunagrahita merupakan bagian dari ABK, yang dalam proses pembelajaran sering dijumpai beberapa kendala karena keterbatasan yang mereka miliki. Program Bina Diri memiliki peran sentral dalam mengantarkan peserta didik dalam melakukan bina diri untuk dirinya sendiri, seperti merawat diri, mengurus diri, menolong diri, komunikasi dan adaptasi lingkungan sesuai dengan kemampuannya. Dalam proses pembelajaran yang dilakukan oleh ABK tunagrahita ringan perlu dilakukan secara terprogram dan berulang-ulang. Aplikasi media pembelajaran berbasis serious games dibutuhkan untuk memberikan pengenalan awal terhadap aktifitas bina diri bagi ABK tunagrahita. Pemanfaatan Aplikasi media pembelajaran diharapkan dapat membantu guru dalam memusatkan perhatian pada pengembangan kompetensi peserta didik dengan menyediakan berbagai kegiatan dan sumber belajar yang menarik

    Peran Program Parenting dalam Mengembangkan Potensi dan Prestasi PAUD

    Get PDF
    Program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) salah satunya didirikan dengan memiliki tujuan untuk menyediakan pengalaman yang beranekaragam dan mengasyikkan bagi anak usia dini, yang memungkinkan mereka mengembangkan potensi dan prestasi pertumbungan dan perkembangan anak. Keberhasilan dalam program PAUD bukan hanya menjadi tanggungjawab pengelola serta guru, namun jauh lebih banyak menjadi tanggungjawab keluarga dalam hal ini orang tua. Namun masalahnya masih ada orang tua yang belum memiliki bekal mendidik anak yang dapat meningkatkan kemampuan dan potensi anak, selain itu juga belum semua lembaga PAUD memiliki tenaga pengajar yang memiliki latar belakang pendidikan formal di bidang pendidikan anak. Beberapa PAUD masih dikelola secara mandiri oleh ibu-ibu PKK tanpa memperhatikan latar belakang pendidikan formal pengajar dan pengelola lembaga tersebut. Menyadari akan pentingnya peran keluarga, pengelolah/ guru dan lembaga PAUD, maka penelitian ini mencoba merumuskan solusi bersama-sama dengan pengelola lembaga PAUD untuk membuat sebuah konsep program parenting bagi guru dan orang tua siswa. Program parenting ini memiliki empat materi utama yang akan disampaikan yaitu konsep dasar PAUD, kesehatan, pola asuh dan pengembangan wawasan anak. Masing-masing dari materi utama akan dijabarkan menjadi sepuluh materi penunjang. Dengan disusunnya konsep dan program parenting beserta dengan media pendukungnya, harapannya lembaga PAUD dapat menjalankan program parenting secara mandiri dan berkelanjutan kepada orang tua siswa. Dengan demikian orang tua siswa juga memperoleh tambahan wawasan yang berguna untuk mendukung pendidikan anak di rumah

    Inculcation Method of Character Education Based on Personality Types Classification in Realizing Indonesia Golden Generation

    Get PDF
    "The rise of Indonesia Golden Generation" is the theme of National Education Day in 2012, In an effort to create a golden generation; education must be interpreted as a complex problem, in particular the cultivation of character education that was originally using indoctrination method. Given the shifting of the changing times, indoctrination methods are imprecise because young people today would not accept the doctrine of no logic that can be digested. Regarding the condition, this research has to find a method that more focus on thinking process which can be accepted by learners. The method used is the inculcation method. The inculcation method will be approached through different personality types that are classified based on the type of personality by David Keirsey. Using exploratory qualitative approach for curricular activities and natural ctivitiesforextra-curricular activities, the research obtained the character education inculcation method that more personal, so this will be move striking for self learner, as it is based on the profile of each individual's cognitive (thinking) process on the personality type. The development of this research is the creation of a character education learning model with inculcation method based on classification of personality type
    • …
    corecore